Seorang
Pelamar Kerja Menjadi Programmer
Cerita ini terjadi beberapa tahun yg lalu.
Alkisah, saat itu kantor saya
masih berlokasi di sekitar Wijaya. Membutuhkan beberapa programmer (pembuatan program
aplikasi) untuk membantu saya dalam hal yang sesuai dengan produk. Maka,
dibukalah lowongan kerja dan ada beberapa orang yg dipanggil untuk diseleksi
dan diwawancara.
Suatu waktu, salah seorang calon
dipanggil. Perempuan tersebut sangat cantik dan masih muda. Dia dipanggil oleh
atasan saya untuk diwawancara. Terjadilah dialog kurang lebih seperti berikut
ini.
Bos : " Coba ceritakan tentang diri
anda. "
Pelamar : " Bla...bla...bla...
"
Bos : "
Pengalaman anda sebagai programmer, seperti apa? "
Pelamar : (terdiam
beberapa lama) " Saya pernah pegang program untuk radio, untuk wedding,
beberapa acara televisi, dan lain - lain "
Bos : (terdiam
sekian lama) " Oh, baiklah. Nanti kami hubungi lagi.
Pelamar : " Terima
kasih pak.... "
Usai si pelamar pulang, si bos
langsung bilang, " Saya langsung reject lah “ . Dia sangka programmer di
sini adalah orang yg bikin program televisi, radio atau sejenisnya kali yaaaaa ?
? ? Makanya saya heran waktu liat CV-nya. Dalam hati, saya bilang, lah sudah
tahu CV-nya tidak sesuai, Kenapa masih dipanggil juga sih, bos? Ha...ha...ha...
Pesan dari cerita ini :
1.
Ada juga yang berpikir kalau programmer disebut
sebagai orang yang membuat program di televisi, radio, atau sejenisnya.
2. Sejak saat itu, kita harus lebih berhati - hati dalam membaca CV dan memanggil pelamar dengan sesuai kriteria yang dibutuhkan oleh perusahaan.
Sumber :
- http://mfahmia2705.blogspot.com/2012/01/cerita-seorang-pelamar-kerja-menjadi.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar